Keberagaman strategi social media marketing memiliki ciri serta karakteristik khasnya masing-masing. Sehingga menimbulkan beberapa sebutan baru buat harus dipelajari untuk pemilik bisnis saat mau memilih serta mempraktikkan strategi digital marketing.
Salah satu strategi marketing di sosial media yang kerap dilakukan adalah menggunak KOL (Key Opinion Leader) dan influencer. Meski sekilas mirip ternyata ada perbedaan KOL dan Influencer.
Keunggulan influencer dan key opinion leader (KOL) yaitu memiliki pengetahuan, serta kekuatan personal branding dalam mempengaruhi pemikiran dan pola pikir seseorang dalam berperan. Namun, sebagian pihak masih ragu dan belum semuanya bisa mengetahui perbedaan Kol dan Influencer itu sendiri.
Nah, supaya semakin bisa menguasai perbedaan antara KOL dan influencer berikut ini akan dipaparkan seputar perbedaan dari keduanya lewat bermacam sudut pandang. Penting untuk mengenali perbedaan kedua sebutan di atas supaya nantinya dapat memilih sasaran secara tepat saat mau melaksanakan kerja sama.
1. Bersumber pada Pengertian
Influencer serta KOL dipaparkan sebagai pihak yang mempunyai kesamaan dari sisi pengetahuan, kekuatan personal branding, dan pemakaian media dalam mempengaruhi pengikutnya. Cuma saja KOL adalah lebih khusus menggeluti suatu bidang profesi pada industri tertentu.
2. Bersumber pada Kredibilitas
Kredibilitas mencakup profesi, keahlian, kemampuan, dan keahlian khusus pada bidang tertentu. Dari sebagian aspek seperti itu kredibilitas seorang dibangun sampai memupuk tumbuhnya keyakinan publik. Membuat seluruh pernyataannya dianggap menyelesaikan kasus atas suatu fenomena yang sanggup mempengaruhi terbentuknya pergantian pola pikir.
Kejelasan terkait profesi yang digeluti oleh key opinion leader lebih membuatnya dipercaya saat menjawab terbentuknya fenomena tertentu di warga. Sebaliknya keunggulan influencer campaign dalam hal memberikan statment tertentu kurang kredibel sebab profesinya dinilai kurang relevan.
3. Bersumber pada Pemakaian Media
Perbedaan KOL dan influencer selanjutnya adalah dari pemakaian media pada pemakaian. Pada dasarnya key opinion leader serta influencer saling memakai media sosial saat berhubungan dengan pengikutnya. Tetapi, perbedaannya terletak pada rentang kebutuhan waktu terhadap pemakaian media. Di mana media sosial lebih aktif digunakan oleh influencer, sebaliknya key opinion leader tidak memfokuskan seluruh aktivitasnya pada media sosial.
Contoh antara key opinion leader yaitu seseorang yang menjabat sebagai dokter spesialis aktif membuat konten seputar style hidup serta kesehatan pada media sosialnya. Kenapa dia disebut selaku key opinion leader? Sebab profesinya berkaitan dengan pekerjaan resmi yang sanggup mempengaruhi banyak orang bersumber pada statment berbasis kenyataan.
Sebaliknya influencer bukan berasal dari pihak yang menggeluti profesi resmi tertentu tetapi mempunyai kekuatan buat mempengaruhi orang karena personal brandingnya.
4. Perbedaan KOL dan INFLUENCER pada Pengaruh dan Cakupan Wilayah
Key opinion leader sanggup memberikan pengaruh secara lebih luas sebab pernyataannya buat mempengaruhi orang lain lebih dapat dipercaya akibat terdapatnya kredibilitas dan pekerjaan yang digeluti.
Perihal tersebut jadi tolok ukur kenapa key opinion leader begitu cepat mempengaruhi seseorang dalam berperan, terlebih bila dihadapkan pada suasana yang menguntungkan ataupun merugikan sekalipun.
Sebaliknya pengaruh influencer marketing umumnya dibatasi oleh cakupan daerah di mana dia berasal serta diketahui oleh warga sebab tingkatan influencer bersumber pada popularitasnya dibagi atas sebagian daerah.
5. Bersumber pada Keahlian Berinteraksi
Keahlian berhubungan serta komunikasi influencer memiliki keunggulan dalam hal mengumpulkan massa yang tujuannya berkaitan dengan pemasaran. Ini terjadi sebab spesialisasi influencer lebih kerap bersentuhan pada hal-hal yang berhubungan dengan promosi serta pemasaran produk, sehingga keahlian buat menarik perhatian masyarakat sangatlah besar.
Sesungguhnya keahlian interaksi dan komunikasi dari key opinion leader pula tidak dapat dipandang sebelah mata sebab alasannya mereka muncul dengan kredibilitas dan kemampuan khusus sesuai profesinya. Sehingga, Mengenai keahlian berbicara antara influencer serta key opinion leader tergantung dari konteks serta tujuan interaksi tersebut dibentuk.
Key opinion leader serta influencer perbedaan mendasarnya terletak pada kredibilitas dan profesi yang digeluti serta kedua hal tersebut sangat tergantung pada konteksnya. Oleh karena itu, normal apabila kedua hal di atas tidak dapat dibedakan sebab memiliki alurnya masing-masing.
Apakah saat ini Anda sedang membutuhkan social media marketing yang handal dalam pembuatan website dan yang lainnya maka Anda bisa mengunjungi web Soocadigital.
